.jpg)
Pada hari keempat, tepatnya 13 Februari 2025, kegiatan reses dilaksanakan di SMA Negeri 14 Palembang. Hadir dalam kegiatan ini Koordinator Reses Dapil Palembang 2, Hj. Zaitun, S.H., M.Kn (Gerindra), bersama anggota DPRD Sumsel lainnya, yaitu H.M. Anwar Al-Syadat, S.Si., M.Si (PKS), Ir. H. Zulfikri Kadir (PDI Perjuangan), H. Nopianto, S.Sos., M.M (NasDem), Muhammad Yansuri, S.Ip (Golkar), Tamtama Tanjung, S.H. (Demokrat), dan Fajar Febriansyah, S.T., M.I.Kom (PAN).
Dalam kesempatan ini, Hj. Zaitun menyampaikan bahwa banyak aspirasi yang disampaikan oleh pihak sekolah, termasuk kebutuhan sarana dan prasarana penunjang kegiatan belajar mengajar.
"Kepala sekolah menyampaikan bahwa telah dibangun empat ruang kelas baru untuk menampung lebih banyak siswa pada tahun ajaran baru. Namun, fasilitas pendukung seperti WC belum tersedia. Selain itu, pihak sekolah juga mengajukan permohonan bantuan peralatan untuk ekskul drumband," ungkapnya.
Selain itu, Zaitun juga menyebut bahwa para siswa sangat antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar kebijakan pemerintah dan peluang pelatihan kewirausahaan bagi pelajar.
"Adik-adik memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, terutama mengenai program pemerintah pusat dan pelatihan kewirausahaan. Kami tentu akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan ini," tambahnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 14 Palembang, Harry Susanty, S.Pd., M.Si., menyambut baik kedatangan para anggota DPRD Sumsel. Ia berharap kunjungan ini membawa dampak positif bagi perkembangan sekolah.
"Kami sangat senang dan bangga atas kunjungan anggota dewan yang terhormat. Mudah-mudahan aspirasi yang telah kami sampaikan dapat direalisasikan, sehingga pelayanan pendidikan di SMA Negeri 14 Palembang semakin meningkat. Kami ingin sekolah ini berkembang menjadi sekolah bertaraf nasional hingga internasional," ujar Harry.
Lebih lanjut, Harry juga menyampaikan permohonan bantuan untuk menggali potensi siswa, terutama dalam bidang seni dan keagamaan.
"Kami berharap adanya bantuan peralatan marching band serta perluasan mushola yang saat ini berukuran 9x8 meter. Dengan mushola yang lebih luas, kegiatan keagamaan siswa bisa lebih maksimal, sehingga meningkatkan iman dan takwa mereka," tuturnya.
Selain itu, Harry menyoroti masalah fasilitas sanitasi yang masih kurang memadai.
"Kami berterima kasih kepada pihak yang telah membantu pembangunan ruang kelas baru. Namun, kami masih membutuhkan WC tambahan agar fasilitas ini bisa digunakan secara optimal," katanya.
Di akhir pertemuan, Harry berharap para siswa SMA Negeri 14 Palembang semakin bersemangat dalam menempuh pendidikan.
"Kami ingin siswa-siswi kami lebih giat belajar, karena pendidikan adalah kunci masa depan mereka. Dengan peningkatan fasilitas dan kualitas pengajaran, kami berharap lulusan SMA Negeri 14 Palembang semakin siap bersaing di dunia kerja maupun perguruan tinggi," pungkasnya.
Reses ini menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan di Palembang, khususnya SMA Negeri 14, dalam menyampaikan aspirasi kepada para wakil rakyat. Diharapkan, hasil dari pertemuan ini dapat segera ditindaklanjuti demi peningkatan kualitas pendidikan di Sumatera Selatan. (Manda)
